BERITA | Admin | 21 May 2022 17:36
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menggunakan sistem penilaian UTBK SBMPTN 2022 menggunakan sistem Item Respones Theory (IRT).
Mengutip dari Brain Academy, IRT adalah sistem penilaian yang mengutamakan karakteristik dalam setiap soal.
Mengutip dari okezone edukasi (21/05/2022) Semakin sulit soal, maka semakin tinggi bobot skor yang diperoleh peserta jika berhasil menjawab soal tersebut. Sehingga, sistem penilaian ini tidak hanya memperhitungkan jumlah soal yang berhasil dijawab dengan benar atau salah, tetapi juga mempertimbangkan sulit atau tidaknya suatu soal.
1. Tahap pertama
Setelah lembar jawaban berhasil di-submit, pihak LTMPT akan mengelompokkan jawaban benar, salah, dan kosong dari masing-masing peserta UTBK.
Seluruh jawaban benar akan diberi poin 1, sedangkan jawaban kosong diberi poin 0.
2. Tahap kedua
LTMPT akan menganalisis karakteristik soal-soal itu dengan menggunakan IRT. Dengan kata lain, LTMPT mengetahui sulit tidaknya suatu soal berdasarkan jumlah peserta yang berhasil jawab benar.
3. Tahap ketiga
Karakteristik setiap soal yang diperoleh di tahap kedua menjadi dasar perhitungan untuk menghitung skor peserta UTBK. Semakin sulit soal, semakin tinggi bobot nilai yang didapatkan.